Mari kita buat contoh program Android yang sangat umum bagi pemula: mengubah warna background aplikasi dengan menekan tombol. Ini adalah cara yang bagus untuk memahami dasar-dasar interaksi pengguna dan manipulasi tampilan (UI).
Kita akan menggunakan Android Studio dengan bahasa pemrograman Kotlin, yang merupakan bahasa modern dan direkomendasikan oleh Google untuk pengembangan Android.
Tutorial Android Pemula: Membuat Aplikasi Pengubah Warna Background
Halo, developer! Kali ini kita akan membuat aplikasi Android pertama kita yang sederhana namun fundamental. Aplikasi ini akan memiliki beberapa tombol, dan ketika salah satu tombol ditekan, warna latar belakang layar akan berubah.
Yuk, kita mulai!
Langkah 1: Siapkan Proyek Baru di Android Studio
- Buka Android Studio.
- Pilih “New Project”.
- Pilih template “Empty Views Activity” dan klik “Next”.
- Konfigurasi proyekmu:
- Name:
Aplikasi Pengubah Background
(atau nama lain yang kamu suka) - Package name: (biasanya otomatis terisi)
- Save location: Pilih folder tempat kamu ingin menyimpan proyek.
- Language: Pastikan kamu memilih Kotlin.
- Minimum SDK: Biarkan default saja (biasanya sekitar API 24).
- Name:
- Klik “Finish”. Android Studio akan menyiapkan proyekmu.
Langkah 2: Mendesain Tampilan (Layout XML)
Sekarang kita akan mendesain antarmuka pengguna (UI). Kita akan menambahkan beberapa tombol ke dalam file layout.
- Buka file
app/res/layout/activity_main.xml
. - Secara default, kamu mungkin akan melihat
TextView
dengan tulisan “Hello World!”. Hapus sajaTextView
tersebut. - Kita akan menggunakan
LinearLayout
agar tombol-tombol tersusun rapi secara vertikal.
Ganti seluruh isi file activity_main.xml
dengan kode di bawah ini:
XML
<?xml version="1.0" encoding="utf-8"?>
<LinearLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
xmlns:app="http://schemas.android.com/apk/res-auto"
xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
android:id="@+id/main_layout"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="match_parent"
android:gravity="center"
android:orientation="vertical"
android:padding="16dp"
tools:context=".MainActivity">
<TextView
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Pilih Warna Background"
android:textSize="24sp"
android:textStyle="bold"
android:layout_marginBottom="32dp"/>
<Button
android:id="@+id/btnMerah"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Merah"
android:layout_marginBottom="8dp"/>
<Button
android:id="@+id/btnHijau"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Hijau"
android:layout_marginBottom="8dp"/>
<Button
android:id="@+id/btnBiru"
android:layout_width="match_parent"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Biru"
android:layout_marginBottom="8dp"/>
<Button
android:id="@+id/btnReset"
android:layout_width="wrap_content"
android:layout_height="wrap_content"
android:text="Reset"
android:layout_marginTop="24dp"/>
</LinearLayout>
Penjelasan Kode XML:
LinearLayout
: Wadah utama yang menyusun elemen di dalamnya secara vertikal (android:orientation="vertical"
).android:id="@+id/..."
: Ini adalah identitas unik untuk setiap elemen. Kita akan menggunakan ID ini di kode Kotlin untuk mengenali elemen mana yang dimaksud.Button
: Elemen tombol yang bisa diklik oleh pengguna.TextView
: Elemen untuk menampilkan teks.
Langkah 3: Menambahkan Logika pada Kode Kotlin
Sekarang saatnya memberikan “nyawa” pada tombol-tombol yang sudah kita buat.
- Buka file
app/java/nama.paket.kamu/MainActivity.kt
. - Di dalam kelas
MainActivity
, kita akan menghubungkan elemen dari XML dan menambahkan aksi (listener
) pada setiap tombol.
Ganti isi file MainActivity.kt
dengan kode berikut:
Kotlin
package com.example.aplikasipengubahbackground // Sesuaikan dengan package name kamu
import android.graphics.Color
import androidx.appcompat.app.AppCompatActivity
import android.os.Bundle
import android.widget.Button
import android.widget.LinearLayout
class MainActivity : AppCompatActivity() {
// Deklarasikan variabel untuk menampung view
private lateinit var mainLayout: LinearLayout
private lateinit var tombolMerah: Button
private lateinit var tombolHijau: Button
private lateinit var tombolBiru: Button
private lateinit var tombolReset: Button
override fun onCreate(savedInstanceState: Bundle?) {
super.onCreate(savedInstanceState)
setContentView(R.layout.activity_main)
// Hubungkan variabel dengan view di XML menggunakan ID-nya
mainLayout = findViewById(R.id.main_layout)
tombolMerah = findViewById(R.id.btnMerah)
tombolHijau = findViewById(R.id.btnHijau)
tombolBiru = findViewById(R.id.btnBiru)
tombolReset = findViewById(R.id.btnReset)
// Atur listener untuk setiap tombol
tombolMerah.setOnClickListener {
// Aksi ketika tombol merah diklik
mainLayout.setBackgroundColor(Color.RED)
}
tombolHijau.setOnClickListener {
// Aksi ketika tombol hijau diklik
mainLayout.setBackgroundColor(Color.GREEN)
}
tombolBiru.setOnClickListener {
// Aksi ketika tombol biru diklik
mainLayout.setBackgroundColor(Color.BLUE)
}
tombolReset.setOnClickListener {
// Aksi ketika tombol reset diklik
mainLayout.setBackgroundColor(Color.WHITE)
}
}
}
Penjelasan Kode Kotlin:
findViewById(R.id....)
: Ini adalah fungsi untuk mencari dan mendapatkan referensi ke sebuah view (sepertiButton
atauLinearLayout
) yang ada di file layout XML berdasarkan ID-nya.setOnClickListener
: Ini adalah sebuah listener yang akan “mendengarkan” event klik pada sebuah tombol. Blok kode di dalam{}
akan dieksekusi setiap kali tombol tersebut diklik.mainLayout.setBackgroundColor(...)
: Perintah ini digunakan untuk mengubah warna latar belakang darimainLayout
.Color.RED
,Color.GREEN
, dll.: Ini adalah konstanta warna yang sudah disediakan oleh Android.
Langkah 4: Jalankan Aplikasi
Sekarang semuanya sudah siap!
- Pilih target untuk menjalankan aplikasi, bisa berupa Emulator (perangkat virtual) atau perangkat Android fisik yang sudah terhubung ke komputermu.
- Klik tombol Run ‘app’ (ikon segitiga hijau) di bagian atas Android Studio.
Tunggu beberapa saat hingga aplikasi ter-install dan berjalan. Kamu akan melihat tampilan dengan empat tombol. Coba klik masing-masing tombol dan lihat latar belakangnya berubah warna!

Selamat! Kamu baru saja berhasil membuat aplikasi Android fungsional pertamamu. Dari sini, kamu bisa bereksperimen lebih jauh, misalnya dengan menambahkan lebih banyak warna atau mengubah properti lain selain warna background. Sources